Usaha berbasis sosial saat ini makin diminati. Tak hanya berikan keuntungan, usaha tipe ini juga dapat menambah kesejahteraan penduduk serta melindungi kelestarian lingkungan.
Saat ini ini kerap kita jumpai pemberitaan perihal usaha berbasis sosial (social enterprise), yakni suatu jenis usaha yg dibentuk untuk menangani persoalan sosial serta lingkungan.
Ini barangkali terdengar seperti aktivitas amal, namun tak demikianlah. Usaha berbasis sosial tetaplah suatu usaha dimana perniagaan jadi kegiatan utamanya.
Yg lalu membedakan yaitu bagaimana langkah mereka lakukan usaha serta bagaimana mereka memakai keuntungan usahanya.
Dalam suatu usaha berbasis sosial, kemaslahatan sosial adalah landasan untuk beraktivitas perniagaan. Baik itu untuk kesejahteraan penduduk maupun kelestarian lingkungan.
Perumpamaan gampang yg dapat jumpai yaitu usaha pengelolaan sampah Lumintu, dimana usaha ini memakai limbah sampah untuk diolah serta dijual kembali dengan memberdayakan beberapa ibu rumah tangga serta lanjut usia.
Dengan demikian, apa yg dikerjakan Lumintu yaitu berusaha untuk mensejahterakan penduduk melewati usaha pelestarian lingkungan.
Ada banyak contoh-contoh usaha berbasis lingkungan lain yg dapat kita dapatkan. Seperti umpamanya apa yg dikerjakan Anton Abdul Fatah dengan limbah ternak serta limbah pertaniannya, atau yg dikerjakan oleh Koperasi Setia Bhakti Wanita dengan sistem tanggung rentengnya.
Masalah Profit
Pada usaha konvensional, keuntungan usaha beberapa besar cuma bakal dirasakan oleh beberapa yang memiliki perusahaan. Baik berbentuk kepemilikan segera maupun melewati penanaman modal/penguasaan saham.
Sedang pada usaha berbasis sosial, keuntungan usaha bakal dirasakan oleh semua pihak yg terlibat dalamnya.
Hal itu dimungkinkan lantaran pada usaha type ini umum memakai sistem keanggotaan dimana tiap-tiap anggotanya mempunyai porsi yg sama pada kepemilikan usaha serta tak mengetahui arti kepemilikan saham sebagian besar.
Dengan sistem seperti ini, efek ditanggung berbarengan serta keuntungan lalu dirasakan oleh seluruhnya.
Perumpamaan aplikasi sistem yg demikianlah dapat kita tengok pada koperasi, serta untuk beberapa orang, koperasi adalah the ultimate form of social enterprise.
Sedekah Sbg Modal Usaha
Bila kita pikirkan kembali, esensi usaha berbasis sosial yaitu sedekah dimana landasan utamanya yaitu berikan khasiat pada orang lain dengan tak berbuat rusaknya di muka bumi (melindungi lingkungan).
Bila anda punyai dorongan yg kuat untuk berwiraswasta sembari melaksanakan ibadah, maka usaha berbasis sosial layak untuk dipertimbangkan.
Tidak cuma keuntungan, kita juga dapat mengaktualisasikan diri sbg individu yg dapat berikan khasiat untuk orang lain serta lingkungan.
Tidakkah Nabi (saw) sendiri yg menyampaikan bahwasanya sebaik-baiknya manusia yaitu manusia yg dapat berikan khasiat?
* * *
Usaha berbasis sosial yaitu jenis usaha yg memprioritaskan kemaslahatan untuk beraktivitas perniagaan. Baik itu untuk kesejahteraan penduduk maupun kelestarian lingkungan.
Jenis usaha ini dapat jadikan pertimbangan oleh mereka yg pingin terjun ke dunia usaha.
Tak hanya keuntungan, usaha berbasis sosial juga dapat jadikan medium untuk mengatualisasikan diri dengan berikan khasiat pada orang lain serta juga pada lingkungan.
Awalilah lihat persoalan sosial yg ada di lebih kurang kita serta pakai kreatifitas untuk memperoleh inspirasi untuk merampungkan persoalan itu. Lalu, kembangkanlah inspirasi yg diperoleh supaya lalu dapat diimplementasikan melewati jalur kewirausahaan.
Sumber : http :// adityafajar. com/social-enterprise/zp8497586rq