You are here
Home > Kisah Sukses > Kolontong Cinyayong, Camilan Khas Tasikmalaya

Kolontong Cinyayong, Camilan Khas Tasikmalaya

Kolontong CinyayongTak hanya populer dengan kerajinan tangan, Tasikmalaya kaya dengan olahan kuliner khas. Beberapa makanan tradisonal dengan bahan baku simpel tercipta jadi makanan khusus. Berbahan baku beras ketan umpamanya, dapat dobentuk jadi papais, ulen, opak, ranginang, sampai kolontong, tipe makanan yg satu ini telah tak asing di lidah penduduk Jawa Barat.

Pengolahan beras ketan yg apik ditambah gula merah asli bikin kolontong disukai siapa saja. Satu diantara daerah penghasil kolontong di Tasikmalaya populer kelezatannya, di Desa Cisayong, Kecamatan Cisayong. Di desa sebagai satu diantara percontohan desa mandiri program Desa Peradaban Propinsi Jawa Barat itu, per bulannya dapat menghasilkan kolontong rata-rata 1 ton. Tidak heran apabila pengunjung dari luar kota seperti Jakarta serta Surabaya datang ke daerah utara Tasikmalaya itu, untuk sebatas melacak Kolontong Cisayong.

Djaenudin, 70, salah seorang perajin warga Kampung Salarema RT 02/03 Desa/Kec. Cisayong, Kab. Tasikmalaya menyampaikan, kolontongnya di buat dengan cara simpel dengan tangan. Peralatan manual dipercaya mengabadikan cita rasa kelontong. Bila memakai mesin kata dia rasa khasnya bakal hilang. “Dulu dulu cobalah menggunakan mesin, nyatanya rasa jadi lain. Tiap-tiap hari saya memasan 30 Kg hingga 1 kwintal beras ketan untuk bahan baku, ” katanya, belum lama ini. Harga kolontong, dijual Rp 40 ribu per bal seberat isi 2 kg.

Umumnya pesanan membludak bila mendekati hari raya juga konsumen mesti pesan terlebih dulu. Djaenudin lalu saat ini dapat memberdayakan tetangganya. Ia menyimpan beberapa puluh orang untuk bekerja yg rata-rata golongan ibu.

Kepala Desa Cisayong, Arena Hidayat mengaku bangga dengan potensi industry kreatif di daerahnya. Produksi penganan khas Cisayong adalah potensi besar dalam perekonomian warga yg telah dikerjakan dengan cara turun-temurun hingga jadi khas Cisayong. “Sebenarnya, kolontong ini cuma satu diantara saja. Tipe kuliner lain seperti Opak serta Rangginang tak kalah enak, ” ungkapnya. Cuma saja, tuturnya, bahan baku beras ketan tetap kurang, kerapkali mesti didatangkan dari luar Cisayong. Diluar itu, perajin juga kerap kekurangan tenaga terlebih di musim pesanan membludak seperti saat hajatan atau hari raya.

“Kami pingin memaksimalkan potensi ekonomi disini dengan kursus manajemen pemasaran serta sediakan pusat pemasaran. Mudah-mudahan potensi ini selalu berkembang, ” tuturnya.

Sumber : http :// jpmi. or. id

Banyak dicari:

cara membuat kue kelontong, cemilan khas tasikmalaya

One thought on “Kolontong Cinyayong, Camilan Khas Tasikmalaya

Tinggalkan Balasan

This site uses Akismet to reduce spam. Learn how your comment data is processed.

Top